Nama gue Alex, gue anak orang yang kaya, walaupun kaya orang tua gue sibuk sekali sampai tidak punya waktu untuk mengurusi anaknya ini. akhirnya hidup gue tak terurus hanya kak Stella yang mau mengurusi gue, tiap hari gue taunya berantem,main game online,makan, lalu tidur, di kelas pun gue hanya tidur atau ngobrol. akhirnya gue jadi kepala preman di sekolah gue, karna itu sekarang gue pindah sekolah -_- tiap hari gue dicari oleh preman-preman sana, bukannya gue takut lalu pindah sekolah, kak Stella lah yang memaksa gue untuk pindah.
Gak terasa besok gue udah masuk sekolah baru, " kepala siapa lagi nih mau gue ancurin? " , pikir gue. " hus ngelamun aja, yok siap-siap hari ini kk antarin ke sekolah, biar gak kayak tahun lalu, baru sampe disekolah baru udah bonyokin kepala orang-_-", tegur kak Stella." yoi sante aje gak perlu ngantar juga, emangnya gue anak mami apa! " , balasku. " gak! pokoknya kakak antar sampe sekolah!.", tegas kak Stella.
Yah, gue dianterin ke sekolah, gue ngadap ke ruang kepala sekolah dulu ngurus segala sesuatunya. akhirnya gue dianterin ke ruang kelas gue. " pagi anak-anak ini kita punya murid baru, kamu, kenalan dulu gih " , kata wali kelas gue. " Nama gue Alex, gue mantan preman sekaligus gamers " , ucap gue. " hus Alex bisa aja bercandanya " , kata wali kelas gue. " duduk gih samping Adul " , lanjut wali kelas gue. akhirnya gue dudul disamping Adul.
Si Adul orangnya pendek tapi berisi, kayaknya cocok sama gue, salahnya ada bekas jaitan di mata, kayaknya preman nih, " Adul ", ucap dia sambil salaman. "Alex", bales gue. "napa tuh mata lu?" , tanya gue. " oh ini, waktu itu rumah gue dibobol maling, kakak gue mau dibacok oleh maling itu, gue lindungin, gue sempet berantem sama tu maling, ya hasilnya gini, mata gue kena bacok hahaha", balas Adul.
Bel Istirahat pun berbunyi, gue sama Adul pergi ke net, taunya dia Gamer juga :o " main apa nih kita?" , tanya Adul. " kita main PB aja gue udah login nih ", bales gue. " wis sama dong kita gue juga seneng main PB, nick lu apa?? " , tanya Adul. " nick gue Panda404 " , bales gue. " weww lu Artis PB itu kan!!! gak nyangka artis PB bisa masuk sekolah ini >.< " , bales Adul. " ah bawel lu, yaudah kita langsung aja, kita cmn punya waktu 2 jam cuman " , kata gue. " yoi! " , bales Adul.
*gue sama Adul ngambil waktu istirahat terakhir + jam pelajaran terakhir ( Minggat )*
Sampe dirumah gue langsung idupin PC. " Lex!! udah makan belum, kakak bawain KF* nih!! ", teriak kak Stella. " Yoi ntar Alex turun " , bales gue. " yaudahlah, gue download film dulu *film action bukan yang aneh-aneh* ", pikir gue. akhirnya gue turun kebawah, dibawah dah ada kak Stella nyiapin makanannya. tiba-tiba hape gue bunyi. " Hi Lex, aku Sonya, kawan sekelas mu tadi, maaf ya tadi gak sempet kenalan, aku malu. " , isi pesan. " siapa sih nih cewe gajelas banget-_- " , kata gue.
" wew cewe apa tuh Lex? baru hari pertama udah dapet cewe aje " , ketus kak Stella. "is apaan sih? gak tau nih cewek gaje sms aku." , bales gue. " ga boleh gitu Lex, tau aja ntar kamu jadian ama dia hahahah." , bales kak Stella. " zzz udah yok makan laper nih gue. " , bales gue. " hahaha adek kakak gitu aja marah, yok makan, jangan lupa doa dulu. " , bales kak Stella. " Amin. sikatt!!!! " , ucap gue. " hahhaa pelan-pelan Lex.", ucap kak Stella.
selesai makan gue naik ke kamar gue, Kak Stella membersihkan meja makan lalu tidur ke kamarny juga. baru aja duduk sms udah meluncur aja ke hape gue. " siapa lagi sih ini-_- " , ucap gue. " Lex, kamu cuek banget ya, SMS ku ga dibales, kamu sudah makan? " , isi sms tersebut. " Sudah." , gue bales. gue idupin PB lalu main lagi. " shittt!! HS-_- untung aja menang -_-" , ucap gue dalam hati. tiba-tiba hp gue bunyi lagi " Sip deh, aku tidur duluan ya, night " , isi sms tersebut.
Besok harinya aku mendapatkan surat di atas meja makan. " Makanan ada di kulkas, kalau mau makan panasin aja ya, sorry kk pergi pagi, karna kk mau test di luar kota. dari kakakmu yang paling cantik sedunia. " sompret, pagi-pagi gini malah manasin lauk sendiri-_-. akhirnya gue berangkat ke sekolah tanpa sarapan, gue gas mobil gue sekencang-kencangnya, tak terasa 5 menit udah sampe disekolah padahal jarak rumah ke sekolah itu 5km :v.
" oi Lex, lu sakit? kok muka lu pucet ya? " ,tanya si Adul. " kagak dul, cuman lupa sarapan mana tadi malam gue begadang main game. " , bales gue. " hari ini kan ujian fisika,biologi,kimia, dan mtk!!! lu ga belajar??!!! . ", tanya Adul. " kaga-_- emangnya ujian harus belajar ya? " , bales gue. " eh kampret, untung gue belajar, liat aja nilai gue pasti diatas nilai lu :P " , bales Adul. " yaudah, serah lu aja mah. " , bales gue.
" kok tuh anak santai-santai aja jawab soal-_- gue yang belajar aja bingung. " , pikir Adul. " yah anak-anak! selesai gak selesai kumpul ya. " , kata pengawas ujian. semua murid pun maju ke depan kelas sambil memberikan kertas jawaban mereka masing-masing. " udah istirahat nih Dul, makan yuk, laper guee!! " , kata gue. " males ah, males gue turun kebawah. " , bales Adul. tiba-tiba ada cewek nyamperin gue.
" kamu pasti tadi pagi gk sarapan kan? nih aku bawain nasi goreng untuk kamu, buatan aku sendiri loh . ", Sonya ngasih kotak makan sambil pergi meninggalkan Alex. " wew, so sweet tuh, baru seminggu dah dapet cewek aje :P " , kata Adul. " cewek pale lu, gue aja bingung-__- , eh lu tau cewek yg tadi? " , tanya gue. " lu ga tau siapa dia? tuh cewek emang pendiem, tapi banyak yang suka loh, tapi tu cewek gk prnah naruh hati ke cowo deh, baru lu. ", bales Adul.
" batu lu-_- nih mau makan bedua ama gue gak? kayaknya enak nih. " , ucap gue. " ga lah, tuh cewek ngasihnya khusus untuk lu, ya lu lah yg makan " , bales Adul. " yaudah kalau lu ga mau :v gue tebas dah!! . " ucap gue. " eh enak juga ya nih makanan. " , ucap gue sambil makan. ternyata Sonya ngintip dari balik pintu. " alhamdulilah deh, ga sia-sia tadi aku bangun pagi. " , ucap Sonya dalam hati. tiba-tiba waktu istirahat sudah habis, tibalah waktu untuk pengumuman nilai ulangan tadi.
" Bagas Ksatria, nilai akhir kamu 7,9 " , sontak semua murid tepuk tangan. " Cecep Supardi , nilai akhir kamu 8,2 " , sontak semua murid tepuk tangan sambil suit suit. " Ahmad Dulardja a.k.a Adul nilai kamu 8,8 " sontak semua murid pada nyalamin adul. sekian banyak murid akhirnya nama gue " Alexandro Devilence , nilai akhir kamu 100 . " , weeewwwwww kelas pun ricuh pada kemeja Alex untuk salaman, " dan yang terakhir, Sonya Pandarmawan, nilai akhir kamu 100, sama tuh kayak Alex, jangan- jangan jodoh lagi. " ucap wali kelas gue sambil tertawa.
" weww Sonya kok mukanya merah :P " , kata kawan cewe gue, " iya nih Sonya kenapa tuh :P kalau seneng bilang ajaaa " , lanjut murid yang lain. " is apaan sih kalian " , ucap Sonya sambil malu-malu. " tau ah gaje banget " ucap gue sambil membela diri. " eh Alex, lau juga tuh mukanya merah. " , ucap Adul sambil tertawa. dan kelas pun akhirnya penuh dengan tawaan murid-murid, " udah-udah, diem jangan ribut! " ucap wali kelas gue sambil menetralkan suasana. Tenonenot Twitt~ bel sekolah pun berbunyi.
Gue pun mengambil mobil gue dari parkiran untuk pulang, saat diluar gerbang sekolah , tepatnya dekat halte, gue liat Sonya duduk nungguin bis, gue pun punya inisiatif untuk menegornya. " kamu yg sms aku tadi mlm kan? ngapain disini? " , tegor gue. " iya, lagi nungguin bis nih, lama bener :( " , bales Sonya. " mau gue antarin? " , bales gue. " mimpi apa gue semalem :3" , batin Sonya. " mauu mauu tapi gk ngerepotin kan? " , bales Sonya. " zzz, sante, masuk gih. " bales gue. " makasih lex " , bales Sonya.
" rumah kamu dimana? " , tanya gue. " rumah ku di komp *** , abis nganter aku kamu mau kemana lex? " , tanya Sonya. " gue? gue mau jalan, napa lu mau ikut? sekalian nyari belanja bulanan. " , bales gue. " gue ikut kamu aja Lex, dirumah gak ada orang, ortu ku lagi ke Itali. boleh kan? " , bales Sonya. " yaudah serah lu, tapi gue balik dulu ya, mau mandi sekalian jemput kak Stella. " , bales gue. " yaudah gapapa, kak Stella siapa Lex? , tanya Sonya. " itu kakak gue. " , bales gue.
akhirnya perjalanan dari sekolah menuju rumah memakan waktu sekitar 4 menit 30 detik 59 second*lebay*. " lu tunggu kamar gue aje, adem, diluar rada panas, kan sekarang kemarau. " , ucap gue. " iya gapapa. " , balas sonya. sampe disana alangkah terkejutnya Sonya, buku pelajaran berantakan, game console berantakan, CPU dimana-dimana, TV ada 2, dan di dinding kamarnya ada foto Alex bareng ketua AnonGhost dan team hacker lainnya. " kayaknya Alex bukan orang sembarangan deh. " , ucap Sonya dalam hati.
" Lexxx, berangkat yuk " , ucap Kak Stella sambil membuka pintu kamar Alex, " kamu siapa? pacar Alex ya? cie cie Alex sekarang udah bisa pacaran:3 " , tanya kak Stella. " buka kak T.T aku Sonya, kawannya Alex. salam kenal ya kak. " , balas Sonya sambil salim ke kak Stella. " Oh kawannya ya? tumben loh, biasanya Alex ga pernah ngajak kawan kesini, sekali ngajak ya satu kampung, dan isinya cowo semua-_- " , ucap kak Stella.
Tiba-tiba Alex datang dengan pakaian yang sudah rapi. " ngapain kalian? ayok cabut . " , tegor Alex. " ayo " , serentak mereka berdua. diperjalanan kak Stella sibuk menjahili adiknya. " Alexx, kok punya pacar gak ngomong sama kakak? :P " , ucap kak Stella. " ih apaan sih-_- , dia katanya mau ikut belanja, yowes kan satu arah-__- " , balas gue. " iya nih kak Stella ada-ada aja, mana mungkin Alex suka sama aku :) " , ucap Sonya. mereka berdua hanya diam mendengar kata-kata Sonya tadi.
sesampai di mall, kak Stella pergi ke toko buku dulu :v , " Lex, kk ke toko buku dulu ya, mau ikut? hahahha" , tanya kak Stella. " weehh enak aja-_- yaudah aku duluan belanja, ntar nyusul yo. " , balas gue. " aku ikut kamu aja ya Lex, sekalian bantu kamu belanja. " , ucap Sonya. " yaudah " , bales gue dengan dingin. mereka pun mencari bahan-bahan makanan, dari buah,minyak,beras,daging,dll. sesampai di tempat makanan ringan, Alex begitu banyak mengambil makanan sampai tumpukan makanan itu menutupi mukanya. * biasa orang kaya :P *
saat Alex mau menaruhnya di trolly, tak sengaja dia menabrak Sonya, lalu makanan tersebut jatuh berantakan. Sonya pun mengambil makanan yang terjatuh, reflek Alex juga memungut makanan tersebut, sontak mata mereka berdua bertemu, wajah mereka berdua memerah. dengan cepat Alex mengambil makanan yang ditangan Sonya " gapapa, biar aku aja " , ucap Alex sambil cepat-cepat mengambil makanan yang lain. melihat tingkah laku Alex pun akhirnya membuat Sonya salting :v
sekitar 1 jam mereka belanja di mall tersebut. setelah membayar pun mereka langsung menaruh hasil belanjaan ke mobil. " mana nih kak Stella-_- bukannya ikut bantu belanja malah jalan-jalan zz " , tanya gue. " tuh kak Stella", balas Sonya sambil menunjuk ke arah wanita yang sedang berlari menuju mobil. "eh sorry lama :D tadi ketemu kawan lama, jadi ngobrol deh hehe " , ucap kak Stella. " zzz yaudah cepet masuk mobil ah -_- " , ucap gue. " yowes, yuk adek ipar kita masuk, ups Sonya maksudnya hahahah" , bales kak Stella. Sonya yang mendengar itu pun hanya diam dengan wajah memerah.
Diperjalanan.. " kita mau makan dimana nih? " , tanya gue. " dimana ya? :v , ohya kk ada cafe langganan, enak loh, agak tertutup pula, jadi bisa nyantai. " , bales kak Stella. " yaudah kasih tau aja alamatnya. " , bales gue. " di sininih ******* " , bales kak Stella. " oke, kamu lapar kan Sonya? kita makan dulu dah " , ucap gue ke Sonya. " eeh ehh, iii iya. " , jawab sonya dengan terbata-bata. kak Stella pun hanya tertawa mendengarnya. " eh malah ketawa zz, anak orang nih yang kita bawa-_- " , bales gue. " tapi baru kali ini loh kamu perhatian sama orang lain :V " , bales kak Stella.
" zz aahh ga juga-_- "' , jawab gue sambil terbata-bata.
Sesampai di cafe, mereka mencari tempat duduk yang agak jauhan, bukan hanya pemandangan saja, tapi kesunyian itu lah bisa membuat mereka santai sejenak. kak Stella yang iseng pun tiba-tiba meninggalkan mereka berdua " eh, kk ke WC dulu ya " , ucap kak Stella. " yoi " , bales gue. kini hanya gue sama Sonya yang duduk disana. makanan pun tiba, mereka makan dengan santai diiringi lagu romantis yang diputar di cafe tersebut. " abis ini lu mau mampir dulu ke rumah gue? apa langsung gue antarin pulang? " , tanya gue.
" aaaaakua, antarin pulang aja gpp kok " , bales Sonya sambil terbata-bata. " yowes " , bales gue. " kamu semalam belajar ya? " , tanya Sonya. " enggak, gue main tadi malam . " , bales gue. " loh, kok bisa nilai kamu 100? " , tanya Sonya. " ga tau juga, gw paling kalau mau tidur baca buku pelajaran, buku pelajaran kayak pengantar tidur gitu deh. " , bales gue. " hebat kamu Lex. " , bales Sonya. " haha, biasa aja kok :D " , bales gue. tiba-tiba kak Stella muncul, " waduh, kalian udah selesai ya? kk abisin minum dlu ya " , ucap kak Stella. mereka berdua hanya mengganguk saja.
akhirnya setelah membayar pun mereka mengantar Sonya pulang, sesampai dirumahnya. " Lex, makasih ya untuk hari ini, kamu baik banget. andai aku bisa jadi pacar kamu. " , ucap Sonya. " eh? ngomong apa tadi? " , bales Alex. " eh bukan apa-apa kok, aku cmn bilang makasih " , bales Sonya. " ohh, santai aja kali " , bales Alex. setelah mengantar Sonya pun, kak Stella dan gue pulang kerumah. sesampai dirumah gue langsung mandi lalu siap-siap untuk main game lagi.
saat gue login, hp gue bergetar. " siapa nih malem-malem gini? oh sonya " , batin gue. " Kamu belum tidur Lex? " , isi sms tersebut. " belum, kamu tidur aja duluan. " , bales gue. " tapi kamu jangan malam-malam ya tidurnya " , bales Sonya. " woles panda :) " , balas gue. " Panda? :o " , bales Sonya. " eh gpp kan? biar akrab " , bales gue. " gapapa kok Lex :) , aku tidur duluan ya. " , bales Sonya. " iya panda " , bales gue. " kok gue kalau dekat panda serasa nyaman ya? apa gue suka sama panda? " , pikir gue.
semalaman aku hanya melamuni Panda. keesokan harinya. disekolah. " woi semfak, napa lu melamun? " , tanya Adul membuyarkan lamunan gue. " ah lu mah tatad, kagak kok gue lagi gk ngelamunin apa-apa " , bales gue. " eh semfak, walaupun gue ccd, tapi gue gk bisa lu bohongin :P " , bales Adul. " lu pasti lagi mikirin Sonya kan? " , lanjut Adul. " hahaha yelah gue ngaku. emg napa? " , bales gue. " lebih baik lu tembak aja, sebelum terlambat " , bales Adul. " hahaha ntar bro " , bales gue. bel pun berbunyi, anak-anak pulang kerumah.
tiba-tiba ada telfon, " Panda? knapa die nelpon gue? " , pikir gue. " Lex, bisa kita pergi ke taman? " , kata Sonya. " eh iya, boleh aku di parkiran mobil, lu kesini aja " , bales Alex. " iya lex " , bales Sonya. sekitar lima menit Sonya datang nyamperin. " udah lama nunggu Lex? " , tanya Sonya. " ga kok , yuk pergi " , bales gue. " ayuk " , bales Sonya sambil masuk kedalam mobil. perjalanan ke taman lumayan memakan waktu karena jalan sedang macet parah-__-"
Sesampai di taman, " kenapa ngajak ke teman? " , tegur gue. " ha? oh iya, aku mau ngomong, kita kan udah ngelewatin bersama, tau gak? waktu kita pergi belanja bareng itu... " , ucap Sonya. " itu kenapa? " , bales gue. " ituuu, sebenarnya aku suka sama kamu, aku gk mau kehilangan kamu, aku ingin kita bersama selamanya, walaupun ga mungkin. " , kata Sonya. " oh itu, cmn itu doang? " , bales Alex. " kamu kok gitu sama aku? kalau kamu nolak aku sih ga masalah, jangan gitu dong :' " , balas Sonya. lama-kelamaan air mata Sonya menetes.
" hahaha, nih untuk kamu " , balas Alex sambil memberikan sesuatu ke Sonya. " apa ini? " , balas Sonya sambil membuka kotak pemberian Alex. " serius? kamu serius Lex? " , jawab Sonya. " iya aku serius, kamu mau jadi pacar aku? " ucap Alex dengan wajah merah. " aku mau!!!!!!! makasih sayang " , bales Sonya. " aku ingin kita bersama selamanya, walaupun itu ga mungkin. tapi aku pingin hidup didunia ini lebih lama. " , kata Sonya dengan air mata menetes.
" maksud kamu? aku gk ngerti " , bales Alex. " haha gapapa kok yok pulang, udah mulai sore nih. " , kata Sonya. " ayuk " , kata Alex sambil memegang tangan Sonya. " Tangan yang hangat ini, aku ingin kita bersama selamanya Lex " , dalam hati Sonya. mereka pun pulang, setelah sampai di rumah Sonya. " makasih ya sayang untuk hari ini " , kata Sonya sambil memeluk Alex. " iya sayang " , bales Alex sambil mencium kening Sonya. Alex pun pulang setelah berpamitan sama Sonya.
" Kak Stella!!!! " , teriak Alex saat memasuki rumah. " apaan sih? kenapa Lex? " , bales kak Stella. " aku pacaran sama Sonya ;v " , bales Alex. " kakak sudah menduga itu!! kapan nembaknya? kamu kasih apa? " , bales kak Stella. " tadi di taman, aku memberikannya cincin kak :v " , bales Alex. " so sweetnya adek kakak, dah mandi sanah. bau-bau pulang maghrib juga. " , bales kak Stella. " yoi kak! " , bales Alex.
baru setelah pindah sekolah inilah Alex tanpak ceria, dulu, setelah kesibukan melanda orang tua Alex. biasanya Alex seharian di kamarnya bermain game. muka kusam, bangun tidur sampai tidur pun hanya diisi oleh game. setelah bertemu dengan Sonya. baru kali inilah Alex bisa menerima orang lain didalam hatinya.
" kok aku Sms gk dibales ya? aku telpon juga ga diangkat, knapa Sonya ini? " , cerutu Alex. " yaudah aku tinggal main saja! " , lanjut alex. sekitar jam 11. " Alex, ini orang tua Sonya. Sonya sekarang dirumah sakit. dia ingin kamu menemuinya nak. " , ini sms yang masuk ke hape Alex. " dapuk :v Sonya!! kamu kenapa????!!! " , kata Alex sambil turun kebawah lalu menghidupkan mobilnya. Alex langsung memacu mobilnya dengan cepat. 120km/h pun dibawanya dengan pikiran was was terhadap Sonya.
Sampai dirumah sakit. " nak Alex!! Sonya didalam nak " , kata seorang ibu-ibu yang ternyata adalah orang tua Sonya. " iya tante, Alex langsung masuk ya." , kata Alex sambil memasuki ruangan. " Sonya, kamu kenapa sayang? " , kata Alex. " sayang, kamu datang juga, aku merindukanmu sayang. aku ingin hidup lebih lama lagi sayang, cuman itu keiinginanku, aku ingin bersamamu lebih lama lagi. " , kata Sonya sambil menangis lalu pingsan. " Sonya!! Sonya!! bangun sayang!!! jangan tinggalkan aku!! dokter!!! woi bangcat!! pacar gue pingsat kampret!! cepet tanganin nih!! " , kata Alex sambil menarik kerah dokter.
" kamu tunggu diluar, jangan menggangu prosesnya nak. " , kata ayahnya Sonya. " sebenarnya Sonya kenapa om,tante? " , tanya Alex sambil berurai air mata. " maafkan kami nak Alex, sebenarnya Sonya kanker jantung , kami sudah lama mencari jantung yang cocok untuk dia. pulang malam pun kami lewati tiap hari. tetap saja tidak dapat yang sama. " , kata ibunya Sonya sambil berurai air mata. " Jantung?! pakai jantung saya saja!! sus!!! cepat ambil jantung saya!!! " , teriak Alex. " kamu serius Lex? " , tanya ayah Sonya. " saya serius om!! saya hanya ingin keselamatan dia! " , kata Alex
Lalu, Alex pergi keruangan pembedahan untuk segera melakukan operasi. tapi Alex meminta waktu ke dokter untuk menulis surat ke orang yang dincintanya terlebih dahulu. " mungkin dengan ini lah yg bisa mewakilkan rasa hatiku. " , batin Alex. dan setelah membuat surat itu, Alex langsung dibius dan langsung dioperasi. operasi yang memakan waktu lama, sekitar 6 jam operasi selesai. jasad Alex dibawa keruang mayat dengan diiringi haru.
" buk, ini tadi ada surat dari Alex, katanya untuk Sonya dan kakaknya Stella. " , kata Dokter. " iya dok, terima kasih ya. " ,ucap ibunya Sonya. setelah itu ibunya Sonya langsung mengambil hp Alex untuk mencari nomor kak Stella. sambil menunggu perpindahan jantung, tiba-tiba kak Stella datang ke rumah sakit. " adik saya dimana dok?? tante Alex mana? " , kata kak Stella sambil berurai air mata.
" maafkan kami nak, bukan kami yang menyuruhnya, tetapi keinginannya sendiri nak, dengan apa kami bisa membalas kebaikan Alex? " , kata ayahnya Sonya. " tidak, saya ikhlas pa, ini mungkin yang terbaik untuk mereka. aku hanya ingin melihat jasad Alex. " , kata kak Stella. " lewat sini nak. " , kata ayahnya Sonya. " Alex!!! " , kata kak Stella saat melihat Alex terbaring dikasur mayat dengan muka tersenyum.
" ini nak, surat dari Alex " , kata Ayahnya Sonya. kak Stella pun mengambil surat itu sambil mengusap air matanya. " terima kasih pak. " , ucap kak Stella
Isi Surat:
Untuk Kak Stella yang kusayangi.
kak, maafkan Alex kak, Alex tadi ga sempet menghubungi kk dulu, Alex panik kak, Alex gk tau mau ngelakuin apa. Alex sayang sama Sonya kak. mungkin inilah yang bisa Alex lakukan. maafkan Alex ya kak meninggalkan kakak terlalu cepat. maafin Alex juga kalau suka bikin kk kesal, sebenarnya Alex sayang sama kakak. ohya kak, ntar, kalau misalnya orang tua kita udah kembali bilangin aja Alex sayang mereka. kak, didalam surat ini ada surat :v ini untuk Adul, kawan Alex, tolong sampein ya kak. makasih kak untuk selama ini. Alex sayang kakak.
Dari Alex
Seketika kak Stella langsung pingsan, kak Stella pingsan tidak kuat menahan kesedihannya. sudah beberapa bulan berlalu. Sonya kini sudah siuman. dan sekarang Sonya bisa masuk sekolah karna kesehatannya sudah membaik. kak Stella pun kondisinya sudah membaik. hari ini kak Stella mau pergi ke sekolah Alex untuk memberikan surat ke Adul. di sekolah Alex..
" bro! siapa tuh? cantik juga euy " , kata anak sekolah. " kak Stella?! ngapain ke sekolah, pasti mau ngabarin tentang Alex, apa Alex pindah sekolah? " , pikir Adul. Adul langsung menghampiri kak Stella. " kak stella, masih ingat aku? aku Adul kawannya Alex :D " , ucap Adul. " iya dul, kk masih inget, kk kesini mau ngasih sesuatu untuk kamu, dari Alex " , kata kak Stella sambil mengusap air matanya. " iya kak makasih, ohya, Alex kemana kak? Alex pindah ya? " , kata Alex. " kamu baca aja suratnya, nanti kamu akan tau, tapi jangan kasih tau Sonya ya. " , kata kak Stella sambil meninggalkan Adul.
Adul pun membuka isi surat tersebut.
oi Adul kampret sompret :v
ni gue dul, Alex. gue udah tenang disini dul :v gue udah disurga :v sorry dul gue gk bisa nemenin lu main,minggat,tidur waktu jam pelajaran, ngisengin guru,ke net bareng, ke cafe bareng , dll dul :v mungkin ini yang sudah jadi yang terbaik dul :v sorry gue gk bisa menghubungi lu :v jantung gue udah jadi jantung Sonya juga dul :v lu tau kan? dia cewek yang paling gue sayang. :v sorry ye dul gk bisa nemenin lu lebih lama lagi. semoga making tinggi lu dul :v gk jadi ampas kampret lagi ye :v
Dari Sahabatmu, Alex.
tiba-tiba air mata Adul menetes, walaupun dia laki, tapi kehilangan sahabat itu lebih sakit rasanya dari dibacok. " dul! lu kenapa nangis? " , kata kawan-kawannya. " lu lu pada sini dulu. " , kata adul sambil memanggil kawan-kawannya. " gue? " , kata Sonya. " lu ntar aja :v lu special :v " , kata Adul. " gombal-_- gue dah ada Alex oi-_- yaudah, gw makan dulu. " , kata Sonya. " kenapa dul? " , kata semua kawan sekelasnya. " Alex dah ninggalin kita bro " , kata Adul sambil menahan air mata. " kamsud lu bro? dia pindah sekolah? " , kata kawannya.
" bukan bro, dia udah tenang di alam sana. " , kata Adul. " dul, serius dul, lu gk usah main-main deh, lu tau kan? canda tentang kematian itu gk lucu kampret. " , kata kawannya. " gw serius, nih buktinya " , kata Adul. sambil memperlihatkan suratnya. langsung kawan-kawan mereka nangis. " eh jangan nangis kampret. ntar ketahuan Sonya bijimane? " , kata Adul. " eh kenape bro? " kata kawannya. " jangan kasih tau Sonya. " , kata Adul. " oke bro " , kata kawan sekelasnya sambil menahan tangis.
" oi Sonya, sini lu " , panggil Adul. " kenape? " , jawab Sonya. " nih dari Alex, katanya biar special lu baca dirumah. " , kata Adul. " iye, ohya Alex kemana? gw kangen nih " , kata Sonya. kawan-kawan diam. tak mampu berkata-kata lagi. ada yg pura-pura ke Wc untuk melampiaskan haru. ada yang ke kantin, dll " zz, lu buka aja dirumah ye " , kata Adul dengan mata berkaca-kaca. " lu aneh Dul, kenape berkaca-kaca tu mata? " , kata Sonya. " kagak, tadi gue nonton bola tadi malem :v seru!! jadi ngantuk gue. " , ucap Adul bohong.
bel pun berbunyi, menandakan waktunya pulang. Sonya bersemangat sekali untuk pulang, biar bisa membaca surat dari Alex. setiba dirumah, Sonya langsung merebahkan badannya kekasur tanpa ganti baju atau makan dia langsung membaca surat dari Alex.
Untuk Sonyaku tercinta:*
aku sudah kabulkan kan permintaanmu :P tenang aja, aku udah tenang disini, aku mengawasimu dari surga :P aku akan terus berusaha melakukan apa yg kamu inginkan :P ingat kata-kata yg kamu sampaikan dirumah sakit , udah aku lakukan kan :) mungkin ini yang terbaik untuk kita , aku gk bisa melihat kamu sakit terus-terusan, lebih baik aku yg pergi daripada kamu yang pergi. makasih ya syg untuk selama ini, jaga terus cincin kita, jagain juga kak Stella :v tegur si Adul kalau dia nakal hahaha udah ya. Love U so much!
-Alex
seketika dari muka yang gembira Sonya pun nangis dan teriak-teriak, dia masih tidak rela kepergian Alex terlalu cepat. dan ibunya Sonya datang untuk menenangkannya. sonya nangis terus-menerus sampai malam, dan akhirnya dia dikasih obat tidur oleh orang tuanya. orang tuanya tidak tau harus ngapain lagi. mungkin itu yang terbaik. di pagi hari. Sonya pun terbangun dari tidurnya. " aku akan selalu menjaga jantung ini, terima kasih Lex, aku tidak akan melupakanmu ".
End.
Gommen kalau kata"nya kurang sopan :)
karena penulisnya sedang mabok penyakit panda :v
Creator By : Panda
0 comments:
Post a Comment